Jumat, 19 Juli 2013

Prosedur Berparameter

Ada yang tau ga sie perbedaan Prosedur naif dengan Prosedur Berparameter ?

Sebelumnya saya sudah bahas tentang prosedur naif Lihat disini , Disini saya akan jelaskan tentang prosedur parameter, dari penjelasan ini semoga temen-temen bisa membedakan prosedur naif dengan parameter

Parameter

Kebanyakan program memerlukan pertukaran informasi antara prosedur (atau fungsi) dan titik di mana ia dipanggil.
- Parameter berfungsi sebagai media komunikasi antara modul dengan program pemanggil.
- Tiap item data ditransferkan antara parameter aktual dan parameter formal.
Parameter aktual : parameter yang disertakan pada waktu pemanggilan.
Parameter formal : parameter yang dideklarasikan di bagian header prosedur itu sendiri.


  • Saat prosedur dipanggil, parameter aktual menggantikan parameter formal.
  • Tiap parameter aktual berpasangan dengan parameter formal yang bersesuaian
  • Aturan penting yang harus diperhatikan:

- Jumlah parameter aktual pada pemanggilan prosedur harus sama dengan jumlah parameter formal pada deklarasi prosedurnya.

- Tiap parameter aktual harus bertipe sama dengan tipe parameter formal yang bersesuaian.

- Tiap parameter aktual harus diekspresikan dalam cara yang sesuai dengan parameter formal yang bersesuaian, bergantung pada jenis parameter formal.


Implementasi Prosedur parameter

#include <stdio.h>
void HitungLuasLingkaran(float *hasil, float jejari);
void main()
{
float Luas, radius;
radius=9.8;
HitungLuasLingkaran(&Luas, radius);
printf(“%f\n”,Luas);
}
void HitungLuasLingkaran(float *hasil, float jejari)
{
*hasil = 3.14*jejari*jejari;
}
Jenis parameter formal yang disertakan dalam prosedur:
Parameter masukan (input parameter)
- nilainya berlaku sebagai masukan untuk prosedur.
Parameter keluaran (output parameter)
- menampung nilai keluaran yang dihasilkan prosedur.
Parameter masukan/keluaran (input/output parameter)
- berfungsi sebagai masukan sekaligus keluaran dari prosedur.

Parameter Masukan

- Nilai parameter aktual diisikan (assign) ke dalam parameter formal yang bersesuaian untuk digunakan dalam badan prosedur yang bersangkutan.
- Nilai yang dinyatakan oleh parameter masukan tidak dapat dikirim ke arah sebaliknya.
- Perubahan nilai parameter di dalam prosedur tidak mengubah nilai parameter aktual.
- Nama parameter aktual boleh berbeda dengan nama parameter formal.

Parameter Masukan/Keluaran
- Nilai parameter aktual akan diisikan ke parameter formal yang bersesuaian untuk digunakan dalam prosedur, dan nama parameter aktual juga digunakan dalam prosedur (untuk menampung keluaran  nilainya berubah).

#include <stdio.h>

void Tukar(int *A, int *B)

void main()
{
int nilai1, nilai2;

scanf(“%d”, &nilai1);
scanf(“%d”, &nilai2);

printf(“Nilai 1 sebelum pertukaran = %d”,nilai1);
printf(“Nilai 2 sebelum pertukaran = %d”,nilai2);

Tukar(&nilai1,&nilai2);

printf(“Nilai 1 sebelum pertukaran = %d”,nilai1);
printf(“Nilai 2 sebelum pertukaran = %d”,nilai2);
}
void Tukar(int *A, int *B)
{
int temp;

temp = *A;
*A = *B;
*B = temp;
}

Sumber : Handbook Penulis.

0 komentar:

Posting Komentar